Gunung Agung Menggeliat, Pilih Bertahan demi Ternak dan Tuak

Gunung Agung Menggeliat, Pilih Bertahan demi Ternak dan Tuak
Warga Juntal di lereng Gunung Agung, Karangasem, Bali yang masih bertahan. Foto: Djoko Heru Setiyawan/Radar Bali

"Kami masih bertahan karena pengalaman erupsi Gunung Agung 1963. Saat ini, tanda-tanda mau erupsi belum begitu besar," paparnya.

Pada saat bersamaan, terjadi gempa disertai gemuruh. Walau demikian, anak dan cucu Made sudah diungsikan ke Buleleng dan Denpasar.

"Meski belum ngungsi, saya dan istri sudah siapkan mobil untuk sewaktu-waktu ngungsi. Bahkan kunci mobil kami biarkan nyantol," pungkasnya.(rb/mus/mus/JPR)


Ketut Tantri masih bertahan di kawasan Juntal yang termasuk dalam radius terlarang. Alasannya, dia harus mengurus hewan ternak dan membuat tuak.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News