Guru Honorer yang Lulus PPPK 2021 Tidak Semuanya Senang, Benarkah?

Sisi lain, lanjut dia, mereka harus meninggalkan sekolah asalnya dan menggeser kedudukan guru honorer negeri.
Oleh karena itu, Mujib berharap para guru PPPK tersebut tetap diperkenankan mengajar di sekolah swasta asalnya.
“Para guru honorer yang diterima sebagai PPPK tidak semuanya senang. Baru separuh senangnya," ucapnya.
Mujib menyampaikan pula bahwa banyak keluhan dari para guru PPPK yang diterimanya.
Mayoritas menuntut bisa tetap mengajar di swasta, tanpa meninggalkan kewajibannya mengajar di sekolah negeri.
Dia pun mendesak Mendikbudristek Nadiem Makarim memberi kejelasan atas persoalan para guru PPPK dari swasta.
Masalah tersebut harus diselesaikan segera, paling tidak ada kepastian buat mereka.
"Saran saya sebaiknya mereka diperbantukan saja oleh pemerintah untuk swasta. Ini agar teman-teman guru senangnya bisa full," pungkas Mujib Rohmat. (esy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Anggota Komisi X DPR Mujib Rohmat menyebut guru honorer yang lulus PPPK 2021 tidak semuanya senang. Benarkah demikian? Simak penjelasannya.
Redaktur : Boy
Reporter : Mesya Mohamad
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini