Gus Halim: Desa Berperan Strategis dalam Konvergensi Stunting untuk Ibu Hamil dan Anak

Gus Halim: Desa Berperan Strategis dalam Konvergensi Stunting untuk Ibu Hamil dan Anak
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigras Abdul Halim Iskandar alias Gus Halim bersama sejumlah anak Indonesia. Foto: Dokumentasi Humas Kemende PDTT

Sementara data anak di bawah umur 2 tahun, rinciannya sebanyak 2.931.289 anak telah mendapat imunisasi dasar lengkap.

Selanjutnya 3.541.272 anak ditimbang rutin bulanan, serta 3.459.769 anak diukur tinggi badan dua kali dalam satu tahun.

Guna memastikan pendekatan penanganan stunting terlaksana secara maksimal, dilakukan juga kunjungan ke rumah warga secara intensif.

"Kunjungan ke rumah yang memiliki anak bergizi kurang, buruk, dan stunting mencapai 212.871 rumah," jelas mantan Ketua DPRD Jatim ini.

Data hasil laporan ukuran tenaga posyandu atas pertumbuhan anak dari usia 0 hingga 23 bulan, menunjukkan masih ada 69 persen atau 146.291 anak desa terindikasi stunting, dan 300.339 anak desa beresiko stunting.

"Tingkat konvergensi kegiatan-kegiatan desa terhadap ibu hamil mencapai 69 persen. Tingkat konvergensi kegiatan-kegiatan desa terhadap anak usia nol sampai 23 bulan mencapai 69 persen," pungkasnya. (mrk/jpnn)

dAbdul Halim Iskandar alias Gus Halim berharap desa berperan strategis dalam konvergensi stunting untuk ibu hamil dan anak di bawah 2 tahun


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News