Gus Halim: Jangan Sampai Ada Warga Desa Terdampak COVID-19 tak Tertangani
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar (Gus Halim) mengatakan seluruh warga desa yang terdampak ekonomi akibat pandemi COVID-19, harus mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD).
Untuk itu, Gus Halim meminta para kepala desa dan 'Relawan Desa Lawan COVID-19' memantau terus warga yang terdampak.
Gus Halim menyatakan hal tersebut saat menjadi narasumber pada rapat virtual terkait 'Percepatan Realisasi Bantuan Sosial Provinsi Jawa Timur, Kamis (22/7).
"Jangan sampai ada warga desa yang terdampak (covid-19), baik dari sisi ekonomi dan kesehatan yang tidak tertangani,” ujar Gus Halim.
Menurut Gus Halim, pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan telah melakukan berbagai relaksasi untuk mempermudah dan mempercepat proses penyaluran BLT Dana Desa.
Menurutnya, relaksasi tersebut memungkinkan BLT Dana Desa diberikan secara rapel.
Gus Halim berharap pemerintah daerah dapat membantu percepatan penyaluran BLT Dana Desa kepada masyarakat.
“Kemarin-kemarin BLT dana desa hanya bisa disalurkan tiap bulan. Hari ini sudah lebih disederhanakan lagi dan bisa dirapel, sehingga bisa tiga bulan langsung (dicairkan), untuk kemudian diberikan kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat),” ucapnya.
Gus Halim mengingatkan para kepala desa dan sukarelawan, jangan sampai ada warga desa yang terdampak COVID-19 tak tertangani.
- Mantan Kades di Simalungun Ini Sudah Ditangkap Polisi, Begini Kasusnya
- Jaga Hati
- Mantan Kades di Situbondo Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa
- Bupati Tapanuli Berbagi Cerita tentang Membangun Negeri Lewat Pengembangan Desa Kuat
- Zeni
- Korupsi Dana Desa Sebesar Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Ditangkap Polisi