Gus Menteri: Kita Harus Belajar dari Kasus di India
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional tidak akan bagus apabila pemerintah gagal menangani masalah Covid-19 dengan baik.
Gus Menteri-sapaan Abdul Halim Iskandar menyampaikan hal tersebut dalam Halal Bihalal secara virtual bersama pengelola desa wisata, Selasa (18/5).
"Ekonomi tidak akan bisa tumbuh bagus, tidak akan bisa sesuai dengan harapan kita, kalau Covid-19nya tidak tertangani dengan baik," kata Gus Menteri.
Dia menilai berbagai kebijakan Presiden Jokowi terkait penanganan Covid-19 sudah tepat sekaligus guna menjaga pertumbuhan ekonomi bisa tetap stabil.
Salah satunya adalah larangan mudik. Menurut Gus Menteri, kebijakan itu dibuat untuk menahan laju peningkatan kasus Covid-19.
"Kita ingin semua mudik, ingin semua bahagia, ingin ekonomi tumbuh, tetapi harus ingat dampaknya pelajaran dari kasus di India," ujar Gus Menteri.
Menurut dia, betapa menderitanya kalau pemerintah tidak mengambil langkah-langkah konstruktif yang bagus dengan bentuk larangan mudik.
"Ssangat tidak kita harapkan kita mengalami situasi seperti yang dialami India," sambung Gus Menteri. (cr1/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Gus Menteri mengatakan bahwa Indonesia harus belajar dari kasus Covid-19 di India.
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- Jelang Rakor Transmigrasi 2024, Kemendes PDTT Imbau Pemda Tuntaskan RPJMN 2020-2024
- Waka MPR Sebut Peningkatan Desa Wisata Harus Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat
- Wujudkan SDM Unggul Indonesia Emas 2045, Kemendes Gunakan AI untuk Tingkatkan Penguasaan Bahasa Inggris
- Real Count KPU: Perolehan Suara Menteri dan Wamen, Siapa Berpeluang Lulus ke Senayan?
- Gus Halim Dorong Penguatan Literasi untuk Mempercepat Pembangunan Desa
- Mendes PDTT Gus Halim Tegaskan Pembangunan Desa Harus Menjadi Prioritas Indonesia