Gus Nur Mengaku Siap Bernasib seperti Ustaz Maaher, Aduuuuh

Gus Nur Mengaku Siap Bernasib seperti Ustaz Maaher, Aduuuuh
Kuasa hukum Gus Nur, Rizky Fatmazaya hadir di ruang sidang sebelum memilih walkout lantaran majelis hakim tak menghadirkan Gus Nur secara langsung di ruang sidang, Selasa (16/2). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sidang lanjutan perkara ujaran kebencian di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (16/2) diwarnai aksi walkout tim kuasa hukum terdakwa Sugi Nur Raharja alias Gus Nur.

Alasan kuasa hukum melakukan aksi tersebut karena hakim belum juga menghadirkan Gus Nur di ruang persidangan.

Gus Nur sebagai terdakwa dihadirkan secara virtual.

Perihal aksi itu, Gus Nur justru menyarankan agar tim kuasa hukumnya tidak mengambil sikap tersebut dan tetap mengikuti jalannya persidangan.

"Kuasa hukum, kalau saya salah tolong dikoreksi, selanjutnya kalau tidak usah walkout bagaimana? Kalau walkout kira-kira menguntungkan saya atau merugikan saya? Itu tolong dikoreksi," ungkap Gus Nur.

Lebih lanjut, Gus Nur mengaku pasrah terkait upaya permohonan penangguhan penahanan yang telah diupayakan sejak lama.

Dia pun meminta kuasa hukum dan keluarganya tak usah lagi mengupayakan penangguhan penahanannya.

Gus Nur yang sudah empat bulan berada di Rutan Bareskrim Polri nampaknya sudah pupus harapan.

Sugi Nur Raharja alias Gus Nur bicara soal upaya penangguhan penahanan, membandingkan dengan almarhum Ustaz Maaher.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News