Gusti Moeng Terkunci di Dalam Keraton Surakarta, Sudah Bisa Keluar, Sebut RI 10

Gusti Moeng Terkunci di Dalam Keraton Surakarta, Sudah Bisa Keluar, Sebut RI 10
Gusti Moeng saat memberikan keterangan kepada wartawan usai berhasil keluar dari dalam Keraton. Foto: ANTARA/Aris Wasita

jpnn.com, SURAKARTA - Gusti Kanjeng Ratu Wandansari Koes Moertiyah atau biasa dipanggil Gusti Moeng terkunci di dalam  Keraton Surakarta sejak Kamis (11/2).

Putri Paku Buwono XII itu sudah berhasil keluar pada Sabtu (13/2) siang.

Kepada wartawan yang menunggunya di depan Kori Kamandungan yang merupakan pintu utama keraton, Gusti Moeng mengatakan awalnya masuk ke dalam kawasan keraton karena melihat ada salah satu kendaraan dinas pejabat yang datang ke keraton.

"Saya masuk itu kan jelas. Sebelumnya saya lewat di Kamandungan kok ada RI 10, saya langsung turun dan ternyata pintu terbuka, karena (tamunya) setingkat menteri kan, dimasukkan lewat sini," katanya.

Meski demikian, bukannya bisa bertemu dengan tamu, dirinya bersama putra PB XIII justru terkunci di dalam keraton.

Ia mengaku, sudah beberapa tahun terakhir dilarang masuk ke keraton oleh PB XIII, sehingga menggunakan kesempatan tersebut untuk melihat isi dalam keraton.

"Selama tiga hari dua malam tersebut saya dokumentasikan semuanya, saya juga akan melaporkan keadaan keraton supaya nanti mempersiapkan untuk bersama-sama bekerja dengan Sinuhun (PB XIII) untuk menyelamatkan keraton," kata Ketua Lembaga Dewan Adat (LDA) Keraton Kasunanan Surakarta ini.

Ia mengakui selama terkunci tersebut terus intens berkomunikasi dengan suaminya KPA Eddy Wirabumi.

Gusti Moeng terkunci di dalam Keraton Surakarta sejak Kamis (11/2), sudah bisa keluar pada Sabtu siang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News