Habiskan Rp 27 M, Festival Danau Toba Diyakini Menarik

Habiskan Rp 27 M, Festival Danau Toba Diyakini Menarik
Habiskan Rp 27 M, Festival Danau Toba Diyakini Menarik
JAKARTA – Festival Danau Toba sebagai pengganti Pesta Danau Toba (PDT), Sumatera Utara yang akan digelar 8-14 September mendatang, diyakini akan lebih menarik minat para wisatawan baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Karena konsep yang disuguhkan sepenuhnya mengangkat budaya lokal yang dikemas dengan profesional, lengkap dengan kompetisi olahraga berkelas internasional.

Uniknya, setiap ajang kompetisi nantinya dapat diikuti para pengunjung yang mengacu syarat-syarat yang berlaku demi kenyamanan bersama.

Menurut Direktur Olahraga Festival Danau Toba, Hinca Pandjaitan, perpaduan kemasan tersebut secara lengkap termaktub dalam disain besar yang mengangkat konsep Sport and Culture. “Jadi kita utamakan mengetengahkan acara-acara yang murni budaya asli sebagai kearifan lokal Batak. Misalnya Sigale-gale (menyerupai wayang kulit,red), kemudian festival gondang (gendang). Festival ini tentunya akan menjadi keunikan tersendiri, karena di dunia ini hanya ada empat negara yang menjadikan gondang sebagai melodi. Jadi konsepnya world festival,” katanya di Jakarta, Minggu (9/6).

Di bagian lain, panitia juga nantinya akan menggelar perlombaan Solu Bolon (lomba dayung dengan menggunakan sampan khas tradisional Danau Toba,red). Menurut Hinca, Solu Bolon sendiri sudah merupakan bagian dari budaya dan demi semakin menghidupkan kearifan lokal, para peserta nantiya akan mengenakan tali-tali yang terbuat dari ulos di kepala.

JAKARTA – Festival Danau Toba sebagai pengganti Pesta Danau Toba (PDT), Sumatera Utara yang akan digelar 8-14 September mendatang, diyakini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News