Hacker Suriah Bobol Akun Twitter CNN

Hacker Suriah Bobol Akun Twitter CNN
Akun Twitter milik CNN yang diretas Syirian Electronic Army. Foto: Daily Mail

jpnn.com - WASHINGTON - Para hacker yang tergabung dalam Syrian Electronic Army (SEA)  mengaku bertanggung jawab atas aksi peretasan akun media sosial milik stasiun televisi Amerika Serikat, CNN. SEA berhasil membobol akun Twitter, Facebook dan blog milik CNN.

SEA yang dikenal sebagai pendukung Presiden Suriah Bashir Al Assad menulis serangkaian cecuit di akun Twitter milik CNN. "Posting-posting dalam halaman utama telah kami hapus setelah semua akun tersebut dikuasai," tulis SEA seperti dilansir Daily Mail, Jumat (24/1).

Dalam salah satu posting di Twitter, SEA menuding CNN berbohong dalam menyiarkan berita. SEA menganggap CNN telah membuat laporan yang dianggap bertujuan menambah panjang penderitaan di Suriah.

"Syrian Electronic Army Was Here...Stop lying... All your reports are fake!" tulis SEA.

Cecuit SEA itu merujuk pada laporan CNN pada Rabu (22/1) lalu perihal upaya penyelidikan kejahatan perang di Suriah yang menemukan bukti-bukti langsung tentang penyiksaan dan pembunuhan sistematis oleh rezim Presiden Assad. "Alih-alih jurnalisme fakta, CNN justru menjadi klakson pemanggil demi kehancuran Suriah," tulis SEA.

Sebelumnya, SEA juga membajak platform media sosial Skype, Twitter, juga mengusili portal berita The New York Times,  AFP dan media lainnya. SEA memang dikenal sebagai pendukung pemerintah Suriah saat ini yang tengah berperang melawan pemberontak.(esy/ara/jpnn)

 


WASHINGTON - Para hacker yang tergabung dalam Syrian Electronic Army (SEA)  mengaku bertanggung jawab atas aksi peretasan akun media sosial


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News