Hadapi Musim Kemarau, KLHK Tingkatkan Koordinasi Penanganan Karhutla
Raffles menegaskan bahwa dalam pencegahan karhutla, masyarakat diperankan sebagai subyek yang harus terlibat dalam setiap kegiatan di tingkat tapak.
Sebagai kesiapsiagaan penanggulangan karhutla tahun 2019 ini, BNPB juga menurunkan 1.500 personil Satgas Gabungan yang terdiri dari unsur TNI, POLRI, BPBD, dan masyarakat di 3 provinsi rawan karhutla yaitu Sumatera Selatan, Riau, dan Kalimantan Barat. Satgas Gabungan ini akan siaga selama kurang lebih empat bulan di desa-desa rawan untuk memantau secara langsung kondisi di lapangan.
Selain itu, sebagai upaya penanganan karhutla pada musim kemarau nanti, pemerintah daerah/provinsi tetap meningkatkan upaya pemantauan titik panas (hotspot) di lapangan, menetapkan status siaga darurat bencana karhutla dan mengaktifkan posko siaga karhutla, mengoptimalkan anggaran yang tersedia untuk penanggulangan karhutla, meningkatkan patroli di tingkat tapak, serta mensosialisasikan kegiatan pembukaan lahan tanpa bakar kepada masyarakat.
Berdasarkan data KLHK, perbandingan total jumlah hotspot tahun 2018 dan 2019 periode tanggal 1 Januari – 10 Juli sebagai berikut:
a. Satelit NOAA: 583 titik. Pada periode yang sama di tahun 2018 jumlah hotspot sebanyak 714 titik yang berarti terdapat penurunan jumlah hotspot sebanyak 131 titik (18,35%).
b. Satelit Terra/Aqua (NASA) Conf. Level ? 80%: 1.571 titik. Pada periode yang sama di tahun 2018 jumlah hotspot sebanyak 782 titik yang berarti terdapat kenaikan jumlah hotspot sebanyak 789 titik (100,90%). (adv/jpnn)
Sebagai upaya penanganan karhutla pada musim kemarau nanti maka pemerintah daerah maupun provinsi tetap meningkatkan upaya pemantauan titik panas di lapangan.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Atasi Berbagai Tantangan Isu-isu Keberlanjutan Fungsi Lingkungan, RPP jadi Terobosan & Inovasi KLHK
- Menteri Siti: Perdagangan Karbon Diatur Demi Menjaga Kedaulatan Negara
- Buka Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Menteri Siti Singgung Penggabungan 2 Kementerian
- KLHK Gelar Panggung Kolaborasi Rimbawan, Begini Pesan Menteri Siti
- Menteri LHK: Indonesia Jadi Contoh Internasional dalam REDD+ dan RBP Emisi Karbon
- Antisipasi Karhutla, Menteri Siti: KLHK Lakukan 3 Langkah Strategis Termasuk Pemanfaatan TMC