Halal dan Pakai Bumbu Asli Indonesia, Taso Raih Penghargaan di IFBC 2024

Halal dan Pakai Bumbu Asli Indonesia, Taso Raih Penghargaan di IFBC 2024
Taso dalam ajang Info Franchise & Business Concept (IFBC )2024 di Tangerang ICE BSD Hall 1 pada 23-25 Februari 2024. Foto: Dok. Taso

jpnn.com, TANGERANG - Bisnis kuliner kekinian yang merupakan bagian dari kewirausahaan di Indonesia terus berkembang dan diramaikan oleh banyak pendatang baru, salah satunya yaitu Taso.

Brand Taso merupakan singkatan dari Taiwan Sosis, produk lokal yang sedang memperluas jaringan usahanya di tanah air.

Sosis itu bukan produk impor dari Negara Taiwan melainkan hanya terinspirasi dari produk olahan daging tersebut yang kemudian disajikan dalam berbagai menu.

Di bawah naungan PT. Taso Indonesia Raya, produk Taso dibuat menggunakan bahan baku dari Indonesia..

Lio Adrian, CEO PT. Taso Indonesia Raya menjelaskan bahwa kehadiran Taso dilatarbelakangi oleh hasil survei tentang makanan di Taiwan dan salah satu yang sukses dan terkenal adalah produk olahan berbahan dasar sosis.

Menurutnya, cita rasa sosis unik dan berbeda dengan kebanyakan sosis berkiblat pada cita rasa Amerika dan Eropa tersebut membuatnya ingin menghadirkannya di Indonesia.

"Dengan ada rasa manis dan gurih pada sosis tidak seperti yang biasa dinikmati yang cenderung asin, saya cukup yakin masyarakat Indonesia juga sebenarnya suka ini. Kami coba bereksperimen mengganti bahan dagingnya dengan ayam, dan membuat sosis yang benar benar mirip sekali dengan yang di Taiwan," kata Lio Adrian dalam keterangan resmi, Sabtu (24/2).

"Sosis ini berbahan dasar 100 persen ayam dan menggunakan bumbu-bumbu asli dari Indonesia. Ini adalah sosis halal ala Taiwan pertama di Indonesia," lanjutnya.

Bisnis kuliner kekinian yang merupakan bagian dari kewirausahaan di Indonesia terus berkembang dan diramaikan oleh banyak pendatang baru, contohnya Taso.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News