Harap-harap Cemas Pelaku Pasar, Bikin Rupiah Tak Kuasa Menahan USD
Kamis, 26 Agustus 2021 – 10:19 WIB

Rupiah melemah Kamis pagi (26/8) karena pasar menanti pidato Gubernur The Fed. Foto: Ricardo/JPNN
Sedangkan jumlah kasus meninggal akibat terpapar Covid-19 mencapai 1.041 kasus sehingga totalnya mencapai 129.293 kasus.
Sementara itu, jumlah kasus sembuh bertambah sebanyak 33.703 kasus sehingga total pasien sembuh mencapai 3,64 juta kasus. Dengan demikian, total kasus aktif Covid-19 mencapai 257.677 kasus.
Ariston mengatakan rupiah hari ini akan kembali tertekan tipis ke arah Rp 14.410 per USD dengan potensi penguatan di kisaran Rp 14.380 per USD.
Pada Rabu (25/8) kemarin, rupiah ditutup melemah 5 poin atau 0,03 persen ke posisi Rp 14.398 per USD dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp 14.393 per USD. (antara/jpnn)
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra menilai pelemahan rupiah terhadap USD Kamis (26/8) terjadi karena pelaku pasar menanti perkembangan tapering off The Fed.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Investasi Jateng di Triwulan I-2025 Capai Rp 21 Triliun
- Kabar Baik Rupiah Makin Menguat, Ada Harapan Baru
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global