Harga Batu Bara Turun, Ekspor Diprediksi Melemah
Kamis, 16 Februari 2017 – 08:39 WIB

Ilustrasi batu bara. Foto: Jawa Pos.Com/JPNN
Sepanjang tahun lalu, BPS mencatat neraca perdagangan RI surplus USD 8,78 miliar.
Surplus tersebut diperoleh dari realisasi ekspor pada periode Januari–Desember 2016 senilai USD 144,43 miliar dan impor USD 135,65 miliar.
Surplus dalam neraca perdagangan RI 2016 lebih tinggi jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2015 sebesar USD 7,67 miliar. (ken/c19/noe)
Kinerja ekspor Indonesia diprediksi terpengaruh kebijakan proteksionisme Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Pameran Rantai Dingin dan Logistik Terbesar di Indonesia Resmi Dibuka, Ini Targetnya
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 8,9 Ton Sekam Bakar PT Minaqu Indonesia ke Belanda
- Bea Cukai Fasilitasi Ekspor Perdana 29.460 Karton Sarden Kaleng Banyuwangi ke Afrika & UEA
- Bea Cukai Tanjung Priok Fasilitasi Ekspor 10 Ton Galvanize ke Amerika Serikat
- Manfaatkan Fasilitas SKA, Beragam Produk Asal Majalengka Tembus Pasar Mancanegara
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia