Harga Gula Diharapkan Stabil di Rp 7.000 per Kg
Senin, 04 Mei 2009 – 19:31 WIB

Harga Gula Diharapkan Stabil di Rp 7.000 per Kg
JAKARTA - Memasuki musim giling 2009, Mendag Mari Elka Pangestu mengharapkan harga gula di tingkat konsumen bisa stabil di kisaran Rp 7.000 per kg. "Saat ini, harga di tingkat konsumen berkisar Rp 8.000 per kg, dan diharapkan bisa turun menjadi sekitar Rp 7.000 per kg setelah masuknya musim giling," terang Mendag. Menurutnya, hal lain yang perlu mendapat perhatian adalah menjaga agar harga gula di tingkat petani pada musim giling tidak jatuh. Perbaikan manajemen stok, terutama pada masa di luar musim giling, juga turut berpengaruh khususnya dalam rangka menjaga stabilitas harga di tingkat konsumen agar tetap dalam kisaran yang wajar.
Dijelaskannya, tahun 2009 ini produksi gula kristal putih (GKP) secara nasional ditargetkan bisa meningkatkan 6,7 persen menjadi 2,8 juta ton, dibandingkan produksi GKP pada tahun 2008 yang mencapai 2,7 juta ton. Dari jumlah itu, Mendag mengatakan bahwa daerah Jawa Timur (Jatim) diharapkan bisa memberi kontribusi terbesar dengan target mencapai 1,5 juta ton atau 52,64 persen dari total produksi gula nasional.
Sementara itu, dalam rangka meningkatkan kualitas gula yang diproduksi petani terkait dengan penggunaan bibit tebu dan hasil yang berkualitas, Mendag menghimbau agar pengangkutannya (dilakukan) dari lahan ke pabrik dan rendemen gula. "Dengan begitu, akan membentuk biaya pokok yang relatif rendah, sehingga petani memiliki daya saing komoditi, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan petani tebu itu sendiri," ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Memasuki musim giling 2009, Mendag Mari Elka Pangestu mengharapkan harga gula di tingkat konsumen bisa stabil di kisaran Rp 7.000 per kg.
BERITA TERKAIT
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Musnahkan Barang Hasil Penindakan Periode 2024-2025, Bea Cukai Juanda Tegaskan Ini
- FIF Cetak Laba Bersih Rp 1,13 Triliun di Kurtal I 2025, Naik 2,92 % Secara Tahunan
- Yakinlah, Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Kebijakan Tarif Donald Trump
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari