Harga Pangan Anjlok, Mendag Akan Surati Bulog

jpnn.com, JAKARTA - Mencermati harga pangan yang anjlok di beberapa daerah, Mendag mengatakan akan berkirim surat ke Bulog.
Itu dilakukan agar Bulog segera turun menyerap produksi petani. Hal ini agar petani tetap mau berproduksi, jangan sampai merugi.
Pernyataan tersebut disampaikan Mendag ketika bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat meninjau pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Jakarta Timur, kemarin.
Sementara itu Gubernur DKI sebelum meninjau pasar, di hadapan media menyampaikan pendapatnya kepada Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan bahwa petani perlu dilindungi dengan tetap menjaga harga, jangan sampai karena harga jatuh mereka tidak mau lagi berproduksi.
"Kalau harga jatuh petani nanti ke depan tidak akan mau berproduksi, pemerintah harus hadir, negara harus melindungi petani pak". Ujar Djarot
Sebelumnya Mentan menyampaikan bahwa kementeriannya terus memantau harga yang turun di beberapa daerah.
Seperti harga bawang merah di Solok jatuh, harga sekarang Rp. 10.000 sd. Rp. 11.000
Kemudian cabai di Sumatera harganya yaitu Rp. 2000.
Mencermati harga pangan yang anjlok di beberapa daerah, Mendag mengatakan akan berkirim surat ke Bulog.
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan