Harga Pesawat Untuk SBY Rp 800 M
Mensesneg Tegaskan Ide Pembelian Pesawat Kepresidenan dari DPR
Kamis, 04 Februari 2010 – 20:33 WIB
JAKARTA - Istana sepertinya gerah dengan ramainya pemberitaan “miring” soal rencana pembelian pesawat kepresidenan. Sampai-sampai, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi angkat bicara.
Menurut Sudi, ide pembelian pesawat yang akan dipergunakan untuk tugas-tugas Presiden dan Wakil Presiden justru muncul dari DPR-RI. Kendati begitu, istana menyatakan setuju atas rencana pembelian pesawat Boeing 737-800 tersebut. ”Ide itu sebenarnya muncul dari DPR. Tapi perlu kami sampaikan juga bahwa satu sen pun belum ada keluar uang negara untuk itu,” kata Sudi di Jakarta, Kamis (4/2).
Baca Juga:
Rencana pembelian pesawat khusus tersebut, kata Sudi, juga didasarkan pada pertimbangan bahwa jauh lebih murah membeli dibandingkan menyewa. “Setelah kami hitung-hitung, ide DPR itu ternyata benar. Lebih murah kita beli daripada menyewa,” beber Sudi.
orang dekat Presiden SBY itu merincikan, harga pesawat Boeing 737-800 harganya sekitar US$ 85,4 juta atau setara dengan Rp800 miliar. Angka ini berbeda sekitar Rp100 miliar bila menyewa selama lima tahun. Hitungannya, pertahun menyewa pesawat Garuda seharga Rp180 miliar untuk Presiden dan Wapres. Bila dihitung lima tahun berarti negara menghabiskan duit sekitar Rp900 miliar.
JAKARTA - Istana sepertinya gerah dengan ramainya pemberitaan “miring” soal rencana pembelian pesawat kepresidenan. Sampai-sampai, Menteri
BERITA TERKAIT
- Atasi Berbagai Tantangan Isu-isu Keberlanjutan Fungsi Lingkungan, RPP jadi Terobosan & Inovasi KLHK
- Bertemu Kepala Eksekutif Makau, Menaker Ida Bahas Penguatan Kerja Sama Ketenagakerjaan
- KPK Perlu Dalami Peran Samsudin Abdul Kadir di Kasus Jual Beli Jabatan Pemprov Malut
- Ikut Lestarikan Budaya, PermataBank Dukung Perayaan Adeging Mangkunegaran-267
- Soroti Kasus Korupsi Timah, PB Mathla’ul Anwar: Terlalu Banyak Mudarat
- Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Perhubungan Ini Dicopot Kemenhub