Harga Rumah Subsidi Naik, Permintaan Tetap Tinggi
Sabtu, 02 Februari 2019 – 12:39 WIB
Tahun 2018 merupakan tahun terakhir dari periode harga rumah subsidi yang direncanakan lima tahun lalu.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengusulkan kenaikan harga rumah ke Kementerian Keuangan.
Dalam usulan tersebut, Kementerian PUPR mengajukan kenaikan harga rumah secara nasional berkisar tiga hingga 7,75 persen.
Supratno berharap keputusan kenaikan harga rumah selesai pada akhir Februari 2019.
”Keputusannya nanti masih di Kementerian Keuangan karena kaitannya rumah subsidi ini dibebaskan PPN dan PPh-nya hanya satu persen,” ujar Supratno. (ell/res/c6/fal)
Ketua Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) Jawa Timur Supratno mengatakan, peminat rumah subsidi masih banyak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Arif Maulana Kembangkan Perumahan Subsidi untuk Pekerja Informal di Serang
- Terima Pengurus Himperra, Ketua MPR Dorong Pemenuhan Perumahan Rakyat
- Menyiapkan Rumah Subsidi bagi ASN, Pemprov Sulbar Bekerja Sama dengan BTN
- Buka Kongres II Himperra, Ketua MPR Bamsoet Dorong Pemerataan Pembangunan Rumah Rakyat
- Terima Pengurus Himperra, Bamsoet Dorong Pemerataan Pembangunan Rumah Tinggal
- Himperra: Hidupkan Lagi Kementerian Perumahan Menuju Zero Backlog Indonesia Emas 2045