Hari Anak Nasional, Mendikbud: Situasi Sulit Kuatkan Semangat Belajar Anak Indonesia

Hari Anak Nasional, Mendikbud: Situasi Sulit Kuatkan Semangat Belajar Anak Indonesia
Mendikbud Nadiem Makarim. Foto: Ricardo

Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional 2020, Pusat Penguatan Karakter Kemendikbud telah menyelenggarakan Kemah Karakter Virtual Anak Indonesia, yaitu kegiatan pelatihan dan pengembangan siswa, sekaligus rekreasi bersama keluarga, sepanjang bulan Juli.

Mengambil tema “Anak Gembira, Keluarga Hebat, Indonesia Maju”, sebanyak 2.982 peserta dari jenjang pendidikan PAUD/PAUDLB, SD/SDLB, SMP/SMPLB, SMA/SMALB dan SMK/SMKLB di seluruh Indonesia telah mengikuti rangkaian kegiatan.

Kemah virtual ini diselenggarakan agar dapat mendorong meluasnya inspirasi anak-anak untuk cinta, paham, dan mengamalkan Pancasila dalam kebinekaan global, serta mempererat hubungan antara anak dengan keluarganya.

Beberapa di antara peserta membuat karya dari kegiatan ini. Lima peserta dengan karya terbaik adalah Jamparing Wesi Aleri, murid TK Gagas Ceria, Bandung (karya: foto dan esai cerita); Selfiani lase, murid SDSLB Karya Murni, Medan (karya: foto dan esai cerita); Pestaria Sinurat, murid SMP RK Budi Mulia Pangururan, Samosir (karya: video bakat), Firdaus Rahmat murid SMA Negeri 5, Makassar (karya: komik); dan Aisya Auliya Sudrajat, murid SMA Negeri 1 Pacitan, Jawa Timur (karya: video).

Kelima pemenang ini berkesempatan berbagi kisah dengan Mendikbud. Kelakar Mendikbud dan anak-anak Indonesia yang inspiratif ini dapat disimak melalui tayangan ‘Kemah Virtual Anak Indonesia: Anak Gembira, Keluarga Hebat, Indonesia Maju’, Jumat, 24 Juli 2020, pukul 10.00-11.00 WIB di TVRI dan kanal YouTube Kemendikbud RI. (*/jpnn)

Mendikbud Nadiem Makarim menyadari betul bahwa tugas sebagai orang tua dan guru saat ini tidak mudah.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News