Hari Musik Nasional, Anang Hermansyah Punya Harapan Seperti ini

Hari Musik Nasional, Anang Hermansyah Punya Harapan Seperti ini
Anang Hermansyah. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Jadi ini menjadi wajah baru. Seharusnya Indonesia segera menyiapkan infrastruktur untuk teknologi canggih, ini," terang Anang.

Anang menjelaskan blockchain dapat memudahkan para musisi, terutama pencipta lagu.

Pasalnya, dalam pasar blockchain, ayah Aurel Hermansyah itu menjelaskan, para musisi bisa langsung melakukan transaksi jual-beli musik tanpa perantara.

Pola kerja blockchain memang meniadakan adanya intermediate atau penghubung, antara musisi dan pasar.

Artinya, royalti yang didapat dari penjualan musik pun lebih besar, karena langsung masuk ke kantong musisi.

Selain itu, musisi juga dapat berinteraksi langsung dengan para pendengar lagunya.

"Yang paling menarik adalah pemusik dapat berkomunikasi langsung dengan penikmat, tidak ada perantara, bahwa itu yang bakal lebih sehat ke depan," turur Anang.

Menurutnya, industri musik dunia saat ini tengah berbondong-bondong mengembangkan teknologi blockchain.

Bertepatan di hari Musik Nasional, musisi Anang Hermansyah mengungkapkan pemikirannya tentang perkembangan musik di Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News