Hari Pertama Pemberlakuan PSBB, Jumlah Penumpang KRL Menyusut

Hari Pertama Pemberlakuan PSBB, Jumlah Penumpang KRL Menyusut
Ilustrasi KRL. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) tetap menjalankan protokol kesehatan secara ketat kepada penumpang sejalan dengan penerapan PSBB penuh di wilayah DKI Jakarta mulai hari ini, 14 September 2020.

Selain penerapan protokol dengan ketat, pada Senin pagi ini situasi di sejumlah stasiun tampak sepi dibandingkan Senin pekan lalu. 

"Dari pantauan hingga pukul 08:00 WIB pagi ini pengguna KRL tercatat ada 92.546 pengguna atau berkurang hingga 19% dibandingkan Senin (7/9) pekan lalu yang mencapai 114.075 pengguna pada waktu yang sama," ujar VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba.

Penurunan jumlah penumpang kata Anne tercatat hampir di seluruh stasiun KRL. Di Stasiun Bogor misalnya, jumlah pengguna hingga pukul 08:00 WIB tercatat 6.920 penguna (turun 17% dibanding Senin Pekan lalu pada waktu yang sama).

Sementara di Stasiun Bojonggede tercatat 6.899 pengguna (turun 4%), Stasiun Citayam terdapat 6.590 pengguna (turun 18%), dan di Stasiun Bekasi tercatat 5.224 pengguna (turun 25%).

Pada pemberlakuan PSBB tahap kedua ini jam operasional KRL masih dimulai pukul 04.00-21.00 WIB dengan 975 perjalanan KRL per hari. Namun masih akan dilakukan evaluasi kembali dengan mempertimbangkan pergerakan masyarakat yang menggunakan KRL di masa PSBB ini.

Kapasitas pengguna KRL pun masih berlaku sesuai aturan yaitu 74 orang per kereta.

"Untuk tetap menjaga physical distancing, penumpang bisa mengatur waktu perjalanannya dengan menghindari jam-jam sibuk," seru Anne.

Penurunan jumlah penumpang pada hari pertama pemberlakuan kembali PSBB tercatat hampir di seluruh stasiun KRL.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News