Hari Sudah Malam, Jokowi dan Prabowo Tiba di Pabrik Ini, Ada Tomy Winata Membayangi

Salah satu perwakilan dari petani rumput laut menjelaskan sumber daya alam di Kota Tual sangat menjanjikan. Hal tersebut, menurutnya, merupakan hasil kerja sama yang baik antara pemerintah pusat, provinsi, hingga kota.
“Kami pembudi daya sudah mendapatkan hasil yang baik berkat kerja sama dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi dan pemerintah Kota Tual, sehingga yang kami nikmati saat ini cukup menjanjikan,” ujar perwakilan tersebut.
Menurutnya, budi daya tersebut menjanjikan karena dalam satu musim dapat melakukan panen sebanyak empat kali dengan rata-rata hasil panen berkisar 400 kilogram rumput laut.
“Bisa satu ton, satu ton lebih sedikit. Budi daya di sini menjanjikan, pak,” lanjutnya.
Para pembudi daya pun mengaku bersyukur dengan harga rumput laut yang saat ini di pasaran berada pada kisaran Rp 25 ribu per kilogram. Menurutnya, harga tersebut cukup tinggi jika dibandingkan dengan nilai rumput laut tahun lalu.
“Tahun lalu Rp 15 ribu, Rp 16 ribu. Bagi kami pembud idaya (saat ini) sudah sangat cukup,” kata perwakilan tersebut.
Oleh karena itu, Jokowi pun menyampaikan pembudi daya rumput laut harus bersyukur dengan harga yang bagus itu.
“Sekarang Rp 25 ribu, Rp 35ribu, ya, bagus itu. Masih Rp 25 ribu, ya, disyukuri,” ucap presiden.
Jokowi bersama Prabowo bahkan terlihat berdiskusi dengan pengusaha kakap Tomy Winata.
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- Prabowo Akan Hadir dan Beri Sambutan saat Perayaan Hari Buruh di Monas
- Prabowo Belum Mencari Pengganti Hasan Nasbi untuk Jabat Kepala PCO
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi
- Jokowi Berurusan dengan Polisi Pagi Tadi, Melambaikan Tangan