Harifin Akui Banyak Hakim Bermoral Rendah
Minggu, 08 April 2012 – 00:32 WIB
Selain itu, dia juga mengatakan persepsi rendah ini juga disebabkan tidak semua hakim yang bekerja dalam lembaga peradilan, profesional, dan tidak mampu memadukan hukum dalam menyelesaikan kasus. "Ini kasihan, ada hakim yang hanya menjalankan bagaimana peraturan ditetapkan saja, tanpa mengarah ke penegakan keadilan. Tidak seimbang, harusnya hukum dan keadilan tidak dapat dipisahkan. Contohnya dalam kasus Rumah Sakit Omni (kasus Prita), pasti semua kita sudah mengetahuinya," jelas Harifin.
Baca Juga:
Lebih lanjut dia mengatakan, seorang hakim dan penegak hukum,untuk menjadi baik harus punya sisi integritas moral tinggi dan memahami hukum. "Dibutuhkan sikap menerapkan peraturan dan penegakan atas kasus, dengan begitu kepercayaan publik atas lembaga ini akan semakin baik. Semoga kita bisa memenuhi harapan itu di negara tercinta ini," ujarnya.(jpnn)
BATAM - Ketua Mahkamah Agung Periode 2009-2012, Harifin A Tumpa mengakui persepsi publik terhadap lembaga peradilan di Indonesia memang sangat rendah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai: Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar, Denda Terhindar
- Komitmen Atas Keterbukaan Informasi, Pertamina Raih 7 Penghargaan SPS Awards 2024
- TNI AL dan Basarnas Bersinergi Menggelar Pembekalan Latihan SAR di Laut
- PPPK Orang-orang Terpilih, tetapi Kontrak Kerja Dievaluasi Berkala
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- 5 Berita Terpopuler: Solusi untuk Honorer yang Tak Masuk Database BKN, Ada Rekrutmen Khusus PPPK? Semoga