Harta Ayah Mario Dandy Disorot, Teddy Garuda: Jangan Jadikan Suara Netizen sebagai Hukum

Harta Ayah Mario Dandy Disorot, Teddy Garuda: Jangan Jadikan Suara Netizen sebagai Hukum
Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi angkat bicara soal kasus penganiayaan Mario Dandy yang melebar ke sorotan terhadap harta sang ayah pelaku yang eks pejabat pajak. Foto: dok pribadi for JPNN

Karena itu, Teddy mengingatkan agar jangan demi menyenangkan netizen atau demi mendapatkan pujian, hukum dikangkangi.

"Ini negara hukum, maka sebaiknya gunakan asas praduga tak bersalah. Jangan jadikan pandangan netizen sebagai hukum, sehingga memvonis seseorang tanpa ada putusan hukum," tegas Teddy mengingatkan.

Menurut Teddy, jika secara hukum mantan pejabat tersebut bersalah maka bakal menimbulkan pertanyaan besar, salah satunya terkait fungsi pengawasan selama ini.

"Kalaupun akhirnya terbukti secara hukum tersebut bersalah, maka ini menjadi pertanyaan besar, jika tidak ada kasus anaknya, maka pejabat tersebut aman. Lalu kemana fungsi pengawasan selama ini? Apa saja kerja mereka sehingga hal ini bisa lolos? Tidur-tiduran?" pungkasnya. (mar1/jpnn)

Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi angkat bicara soal kasus penganiayaan Mario Dandy yang melebar ke sorotan terhadap harta ayahnya yang eks pejabat pajak


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News