Hartono Ultimatum Pemain yang tak Disiplin saat Latihan
jpnn.com, PALEMBANG - Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan memastikan pemain yang datang molor latihan tidak dijamin bakal dibawa saat Sriwijaya FC bertandang ke stadion Kanjuruhan, markas Arema FC, Jumat (7/7) nanti.
Benar saja, pelatih asal Solo Jawa Tegah ini memang sampai sekarang masih dipusingkan dengan belum lengkapnya skuat asuhanya.
Pasca libur lebaran, Laskar Wong Kito memang brupaya untuk kembali memanaskan mesin dengan lcepat menggelar latihan tim sejak (29/6) kemarin.
Tetapi, sejak latihan perdana, masih banyak pemain yang mangkir dari latihan. Bahkan hingga latihan sore (3/7) kemarin, masih ada dua pemain yang belum nampak batang hidungnya. Dua diantaranya bek tengah Rudolof Yanto Basna dan Nur Iskandar.
"Ya bagimana lagi, yang pasti kalau terlambat datang latihan peluang untuk turun kecil. Bisa saja, dia tidak usah ikut ke Malang nanti," tegas Hartono.
Sikap tegas ini, memang sengaja dilakukan Hartono sebagi konsekwesi aturan yang sudah disepakati. Baginya, tolerasi memang berlaku, tetapi sanksi atau aturan tetap akan bejalan.
" Kita harus realistis. Karena tidak mungkin, pemain yang berlatih akan sama dengan pemain yang tidak berlatih. Itu memang sudah jadi prinsip kan?," celetuknya.
Yanto Basna, sejauh ini dikonfirmasi menajemen akan tiba di Palembang tanggal (3/7) malam hari. Dia terlabat ikut latihan lantan masih berkabung, atas meninggalnya keluarganya.
Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan memastikan pemain yang datang molor latihan tidak dijamin bakal dibawa saat Sriwijaya FC bertandang ke stadion
- Jadwal Pekan Terakhir Liga 1: 3 Tim Berebut Satu Tiket Championship Series
- Persija dan Persita Dorong Klub Milik Raffi Ahmad ke Tepi Jurang Degradasi
- Dewa United Vs Madura United 2-2, Persis Solo Gigit Jari
- Live Streaming Dewa United Vs Madura United: Demi 1 Tiket Tersisa Championship Series
- Persik Kediri Vs PSS Sleman Berakhir Dramatis: 8 Gol, 3 Penalti, dan 1 Kartu Merah
- Live Streaming Persik Kediri Vs PSS Sleman: Ada 5 Gol di Babak Pertama