Harus Selektif Masuk FKIP di Kampus Swasta
Jangan Sampai Kecewa Karena Mengantongi Ijazah Bodong
Senin, 21 Mei 2012 – 05:38 WIB
Selain jumlahnya yang relatif banyak, proses pembelajaran di prodi yang terakreditasi B lumayan bagus. Suyatno tidak memungkiri jika level akreditasi dan kualitas pembelajaran berpengaruh pada kualitas lulusan.
Ngomong-ngomong soal akreditasi, Suyatno mengatakan masih banyak prodi-prodi FKIP di kampus swasta yang belum mengantongi akreditasi. Dia mengatakan, saat ini ada sekitar 350 PTS yang menjalankan FKIP. Dari jumlah tersebut, tercatat ada 16.000 prodi FKIP. Nah, ternyata saat ini ada sekitar 45 persen atau 7.200 unit prodi yang belum terakreditasi.
Suyatno mengatakan, prodi-prodi yang belum terakreditasi itu sudah mulai ramai-ramai memproses pengakerditasian meraka. Dia menuturkan, gerakan pengusulan akreditasi masal ini dideadline 15 Mei lalu.
Suyatno tidak hafal ada berapa prodi yang mengajukan usulan akreditasi di seluruh Indonesia. Pria yang juga menjadi Ketua APTISI DKI Jakarta itu hanya mengatakan, khusus di ibu kota ada 1.500 prodi FKIP yang belum terakreditasi. Dari seluruh prodi tadi, Suyatno mencatat ada 500 prodi yang mengusulkan akreditas ke BAN-PT (Badan Akreditas Nasional Perguruan Tinggi). "Mudah-mudahan bisa segera keluar," kata dia.
JAKARTA - Tingginya peminat FKIP (fakultas keguruan dan ilmu pendidikan) di kampus negeri (PTN) tidak sebanding dengan kuota yang tersedia. Setiap
BERITA TERKAIT
- KAI Logistik Goes to School Salurkan Ribuan Buku untuk Murid SD
- Sylviana Murni Jadi Rektor Institut STIAMI, Cetak Mahasiswa Unggul
- ICoMUS 2024, UT Mendorong Kolaborasi Para Peneliti Multi Disiplin Ilmu
- Lewat TGCL, Pegadaian Dukung Peningkatan Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa
- Untar Kobarkan Semangat Sumpah Pemuda dan Cinta Budaya Lewat Pagelaran Tari Nusantara
- Universitas Al-Azhar Indonesia & IMI Berkolaborasi, Bahas Isu Kesehatan Mental