Haul Perdana Gus Dur di Tebuireng Tadi Malam
Minggu, 19 Desember 2010 – 06:44 WIB
Di sela-sela sambutan, Yeny mengenalkan kakak-adiknya. Yakni, Lisa, Anita, dan Inayah. Khusus kepada Inayah, Yenny melontarkan pernyataan menarik. Dia menggojlok adiknya. "Inayah ini masih single," kata Yenny. Dia menawarkan kepada santri Tebuireng yang naksir adik bungsunya itu. "Santri yang naksir Inayah, silakan. Bisa ambil formulirnya di Ciganjur," seloroh Yenny disambut ger-geran pengunjung tadi malam.
Lukman Hakim Sayifudin, wakil ketua MPR, menegaskan, dua hal yang diperjuangkan Gus Dur adalah menegakkan keadilan dan mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Di pengujung acara sambutan, Mahfud M.D. diberi kesempatan. Menteri Pertahanan saat Gur Dur menjadi presiden pada 199"2001 itu menyebut Gus Dur masih "hidup". Terbukti, masih banyak pemikirannya yang diperbincangkan.
Meski sempat turun hujan, suasana haul tetap berlangsung meriah. Ribuan pentakziah dari berbagai kota di Indonesia memadati Ponpes Tebuireng. Hampir empat jam jalan raya Jombang-Kediri dan Malang ditutup.
Sebelum acara puncak tadi malam, mulai pagi hingga sore kemarin dihelat beberapa macam atraksi. Salah satunya pawai barongsai yang diikuti sedikitnya 15 grup se-Jawa Timur. Mereka berpawai mulai pukul 10.00 dengan menempuh rute sejauh 6 kilometer. Pawai tersebut berangkat dari alun-alun Jombang, dan berakhir di Ponpes Tebuireng. Sepanjang perjalanan, di ruas Jalan Jombang"Kediri dan Malang sempat macet beberapa jam.
JOMBANG -- Untuk kali pertama haul KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dihelat tadi malam (18/12) di areal pemakaman, kompleks Pondok Pesantren Tebuireng,
BERITA TERKAIT
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda
- Ketum MUI dan LDII Yakini Kebebasan Beragama Adalah Identitas Bangsa
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua
- Jepang Sedang Siapkan Aturan Baru Bagi Pekerja Asing, Begini Harapan Menteri Ida Fauziyah