Heboh Ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT, Kemenag Bilang Begini

Pertama, dari aspek hukum, saat ini sudah ada UU No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Harus ada penegakan hukum secara konsisten.
"Maka, harus dilakukan upaya serius untuk menyosialisasikannya ke seluruh lapisan masyarakat," ucap Gus Alex.
Gus Alex menilai diperlukan sensitivitas bagi seluruh aparat penegak hukum dalam upaya penegakan hukum ini.
"Peran negara sangat penting," tegasnya.
Kedua, aspek kesadaran kolektif masyarakat.
"Ini terkait dengan upaya penyadaran masyarakat pada kesetaraan dan keadilan relasi laki-laki dan perempuan," ujar Gus Alex.
Gus Alex meminta masyarakat secara kolektif ikutserta menyadarkan tentang kesetaraan dan keadilan laki-laki dan perempuan.
Dia mengajak tokoh agama dan cendekiawan, aktivis, tokoh politik, dan tokoh masyarakat bisa turun tangan.
Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tidak bisa dibenarkan.
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- 30 Jemaah Gagal Berangkat, IAW Desak Pemeriksaan ASN Kemenag Terkait Mahram Haji
- Paula Verhoeven Buat Aduan Dugaan KDRT, Pihak Baim Wong Merespons Begini
- Paula Verhoeven Bongkar soal Dugaan KDRT Fisik dan Psikis oleh Baim Wong
- Sunan Kalijaga Endowment Fund Perkuat Kemandirian Finansial PTKIN
- Kemenag Percepat Sertifikasi Tanah Wakaf di Jateng, 53% Sudah Bersertifikat