Helikopter Polri Disewakan ke Pengantin, Divpropam Beraksi

jpnn.com, JAKARTA - Pengusutan kasus dugaan penyewaan helikopter Polri ke pasangan pengantin di Medan, Sumatera Utara mendapat atensi dari Mabes Polri.
Selain menarik dua pilot ke Jakarta untuk diperiksa, tim dari Divisi Propam Polri juga dikirim ke Medan untuk penyelidikan mendalam.
Kadiv Propam Polri Irjen Martuani Sormin mengatakan, dia telah mengirim sejumlah anak buahnya ke Medan.
“Kami periksa (keadaan) helikopternya, nanti apa yang ditemukan akan disampaikan,” kata dia ketika dikonfirmasi Minggu (11/3).
Bahkan, kata Martuani, penyidik Propam kemungkinan juga mencari pengantin yang diduga menyewa helikopter dengan tarif Rp 120 juta itu.
“Ini masih dilakukan pemeriksaan, apa yang ditemukan masih belum tahu,” imbuh mantan Kapolda Papua Barat ini.
Diketahui helikopter milik Baharkam Polri yang diperbantukan ke Polda Sumut disewakan oleh dua oknum pilot.
Penyewaan ini dilakukan tanpa izin pimpinan. Kini kedua pilot berpangkat inspektur satu (iptu) itu sudah digarap penyidik Propam di Mabes Polri, Jakarta. (mg1/jpnn)
Helikopter milik Baharkam Polri yang diperbantukan ke Polda Sumut disewakan oleh dua oknum pilot.
- Cerita Mudir BPKH Limited Sukses Menghadirkan Nasi Kotak Khas Indonesia untuk Jemaah Haji
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Sopir Travel Kecelakaan Maut di Tol Cisumdawu Ditetapkan Jadi Tersangka
- Komisi Kejaksaan Tegaskan Produk Jurnalistik Tidak Bisa Dijadikan Delik Hukum
- Prabowo Sebut Orang Indonesia Harus Tinggalkan Mental 'Kumaha Engke'