Herman Khaeron: Vaksin Covid-19, Kunci Geliat Ekonomi

"Saat ini pariwisata menjadi kebutuhan tersier, bukan sekunder lagi. Penyebabnya karena kemampuan beli masyarakat yang rendah," ujarnya.
Menurut dia, semestinya pemerintah tidak menghapus anggaran rapat di luar kota dan gathering di kementerian atau lembaga negara.
"Supaya tugas-tugas aparat ke luar kota tetap berjalan, sehingga UMKM penyedia jasa seperti kami bisa tetap bekerja," kata Efthariena lagi.
Sebelumnya Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementrian Koperasi UKM Eddy Satria mengatakan pihaknya terus menggenjot pemanfaatan media online bagi pengusaha UMKM.
Menurutnya, hal ini dilakukan mengingat kewajiban menjalankan protokol kesehatan yang harus dipatuhi selama pandemi Covid-19.
Bahkan, sampai saat ini sudah ada 9 juta pengusaha UMKM memanfaatkan marketplace untuk menjalankan usahanya.
Angka tersebut diharapkan terus bertambah hingga akhir tahun. (*/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Covid-19 benar-benar membawa situasi yang serbasulit, terlebih bagi pengusaha UMKM. Kondisi makin berat karena vaksin tak kunjung datang.
Redaktur & Reporter : Boy
- Bromo Jadi Tujuan Wisatawan Mancanegara, Khofifah Cetak SDM Siap Kerja Lewat SMKN Sukapura
- Waka MPR: Upaya Pemberdayaan Perempuan Bagian Langkah Strategis
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM