Hijaukan Kawasan Wisata Dawe, BLDF Tanam 310 Bibit Pohon

Hijaukan Kawasan Wisata Dawe, BLDF Tanam 310 Bibit Pohon
Area Waduk Logung merupakan salah satu dari dua titik penanaman yang dilakukan secara berkala oleh BLDF bekerja sama dengan Kepolisian Resor Kudus dan Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Foto: dok. Djarum Foundation

jpnn.com, KUDUS - Bakti Lingkungan Djarum Foundation (BLDF) terus berupaya menghijaukan lingkungan dan mengurangi dampak pemanasan global di berbagai daerah.

Melalui program Djarum Trees For Life, BLDF bekerja sama dengan Kepolisian Resor Kudus dan Kepolisian Daerah Jawa Tengah, menghijaukan sejumlah titik lokasi di Kecamatan Dawe, Kudus, Jawa Tengah.

Dalam program penghijauan ini total akan ditanam sebanyak 310 bibit pohon yang disumbangkan oleh BLDF.

Bibit pohon yang berasal dari Pusat Pembibitan Tanaman (PPT) ini didominasi pohon buah-buahan seperti mangga, jambu air, petai, alpukat, durian, gayam, keben, mentega, dan tebueia rosea atau terompet merah.

Hijaukan Kawasan Wisata Dawe, BLDF Tanam 310 Bibit Pohon
(Kanan – kiri) Plt Bupati Kudus H.M. Hartopo, Vice President Director Djarum Foundation FX Supanji, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Drs. Ahmad Luthfi, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari. Foto: dok. DTFL

Penanaman dilakukan secara bertahap dan dilakukan di dua lokasi yaitu di area Waduk Logung dan di Desa Kandang Mas. Seluruh kegiatan penanaman ini dilaksanakan dengan tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan.

Dimulainya kegiatan penghijauan ini ditandai dengan seremoni penanaman yang dilakukan di area Waduk Logung pada Rabu (9/10) lalu.

"Kegiatan ini juga menunjukan bahwa kolaborasi dari berbagai elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan lingkungan hidup yang lebih baik, lebih hijau, dan lebih nyaman bagi kita dan generasi yang akan datang," ungkap Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi, dalam keterangan tertulis, Jumat (11/9).

BLDF bersama Polda Jateng menanam 310 bibit pohon guna menghijaukan kawasan wisata Dawe.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News