Hilang 17 Hari, Yusuf Ahmad Gazali Ditemukan Meninggal, Kondisinya Tanpa Kepala

Hilang 17 Hari, Yusuf Ahmad Gazali Ditemukan Meninggal, Kondisinya Tanpa Kepala
Ilustrasi bocah meninggal dunia. Foto: Radar Bogor

Ditanya soal dugaan jasad tersebut adalah Yusuf, pihaknya belum bisa memastikan karena melihat kondisi jasad yang tidak utuh. "Kami belum bisa pastikan, memanggil orangtuanya," singkatnya.

Beberapa jam kemudian, isak tangis menggema di ruang mortuary RSUD AW Sjahranie. Air mata Melisari tak henti-hentinya membasahi pipi. Bambang Sulistyo, suami Melisari, berusaha tetap tenang. Pasangan suami-istri itu hanya mengelus dada sembari menahan tangis.

Tak menyangka, jasad tubuh yang ada baru masuk ke ruang jenazah rumah sakit pelat merah itu adalah Yusuf, anak ketiganya yang hilang sejak dua pekan lalu. Ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di Jalan Pangeran Antasari II, Gang 3, RT 30, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, kemarin pagi.

Keluarga yang hadir ke ruang jenazah menahan tubuh Melisari yang mendadak lemas. Pasutri tersebut tak menyangka jasad balita tersebut adalah anaknya. Namun, saat pakaian yang dikenakan jasad tersebut dibersihkan, baru terlihat jelas warna dan gambar pakaian itu. Baju merah bergambar Monas. Pakaian yang sangat jelas dalam ingatan Melisari adalah pakaian terakhir yang dikenakan Yusuf.

Sontak, badan Melisari lemas, dan air matanya jatuh tak tertahan. "Awalnya memang sempat ragu karena pakaiannya penuh lumpur, tetapi setelah dibersihkan baru terlihat jelas, baju merah lengan hitam bergambar dan bertuliskan Monas, serta celana berwarna putih bergambar hewan, sama yang dikenakan Yusuf saat saya antar ke PAUD," ucap Bambang yang ditemui di RSUD AW Sjahranie kemarin.

Melisari hanya terdiam sambil merangkul kuat suaminya. Ibu tiga anak itu juga beberapa kali hampir pingsan tak kuasa menahan kesedihan. Setelah dimandikan dan disalatkan di rumah sakit, jasad Yusuf dibawa keluarga ke rumah duka di Jalan Gunung Lingai, Gang Harapan Kita, RT 3, Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang. Yusuf dimakamkan tadi malam di TPU Damanhuri.

"Saya yakin itu putra kami. Untuk saat ini kami dan keluarga hanya memikirkan agar anak kami dimakamkan. Selanjutnya akan kami pikirkan nanti," tutur Bambang.

Menilik lokasi hilangnya Yusuf, tak jauh dari tempat bocah tersebut dititipkan, di Jalan AW Sjahranie, Samarinda Ulu, rute sungai kecil di Samarinda sejurus dengan lokasi penemuan bocah tersebut.

Yusuf Ahmad Gazali, bocah berusia 4 tahun yang dilaporkan hilang sejak Jumat (22/11) akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Senin (8/12).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News