Hilang di Perairan Barasanga, Anton Ditemukan Meninggal Dunia

Hilang di Perairan Barasanga, Anton Ditemukan Meninggal Dunia
Tim SAR saat mengevakuasi jenazah seorang nelayan yang dilaporkan hilang sejak Rabu (23/3) di perairan Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Sabtu (26/3/2022). ANTARA/HO-Humas Basarnas Kendari

jpnn.com, KENDARI - Seorang nelayan bernama Anton (48),yang hilang akibat perahunya dihantam ombak di perairan Pulau Barasanga, Kecamatan Wawolesea, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Rabu (23/3), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.  

"Korban ditemukan sekitar 3 mil laut arah tenggara dari lokasi kejadian kecelakaan," kata Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi di Kendari, Sabtu (26/3).

Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, setelah hari ketiga operasi pencarian. 

Kemudian, Tim SAR gabungan mengevakuasi jasad korban ke rumah duka di Desa Lemo Bajo, Kecamatan Wawolesea, untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Sebelumnya, korban dilaporkan bersama rekannya memancing di sekitar perairan Pulau Barasanga dengan menggunakan perahu, Rabu (23/3), pukul 07.00 WITA. 

Namun, saat hendak perjalanan kembali pulang sekitar pukul 17.20 WITA, perahu korban dan milik rekannya dihantam hujan dan ombak besar sehingga mengakibatkan Anton terjatuh dari perahunya.

Rekan korban berusaha mencari Anton, namun hasilnya nihil. 

Kejadian itu kemudian dilaporkan Kepala Desa Barasanga Rasyid yang selanjutnya dilaporkan ke Basarnas Kendari pada Kamis (24/3) untuk mendapatkan bantuan SAR.

Nelayan bernama Anton ditemukan meninggal dunia, setelah sebelumnya dilaporkan hilang di perairan Pulau Barasanga. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News