Hina NU dan Ansor, Pria Ini Dipolisikan
jpnn.com - JPNN.com--Anggota Banser bersama Ansor pimpinan Cabang Kabupaten Lamongan melaporkanseorang pemuda bernama Khoirul Huda ke polisi.
Penyebabnya, pemilik akun facebook itu mengunggah kata-kata yang dianggap menghina NU dan Ansor.
Tulisannya dianggap telah menyudutkan dan dinilai melecehkan Nahdlatul Ulama dan GP Ansor.
Dalam laporannya ini, mereka ditemui langsung Kompol Arief Mukti, Wakapolres Lamongan.
Sejumlah perwakilan GP Ansor dan Banser, melampirkan barang bukti berupa foto hasil screen shot komentar Khoirul di sebuah grup Facebook.
Khoirul menulis bahwa NU bisa dibeli (dibayar) untuk menjaga keamanan, contohnya, Anshor bisa dibeli untuk menjaga perayaan Natal di gereja.
Sebelumnya, NU dan Anshor sudah tiga kali dihina tiga orang warga Lamongan melalui media sosial.
Namun, kasus itu bisa diselesaikan dengan permintaan maaf.
Untuk penghinaan kepada NU dan Ashor yang keempat kalinya ini, penyelesaiannya melalui jalur hukum.
Muhammad Masyhur, Ketua GP Ansor Pimpinan Cabang Lamongan, berharap, pihak kepolisian segera memproses pemilik akun Facebook tersebut.
JPNN.com--Anggota Banser bersama Ansor pimpinan Cabang Kabupaten Lamongan melaporkanseorang pemuda bernama Khoirul Huda ke polisi.
- 200 Peserta Ikuti GP Ansor Gowes Jakarta-Bekasi, Tapak Tilas Perjuangan Ulama
- GP Ansor Dirikan 250 Posko Mudik, Bantu Masyarakat Nyaman Pulang Kampung
- GP Ansor Rajut Persatuan Pascapilpres dan Kembangkan Potensi Anak Muda Indonesia
- Soal Politik, Ketum GP Ansor: Kami Tunggu Arahan PBNU
- Mengapa Kongres GP Ansor di Atas KM Kelud? Apa Saja Fasilitasnya?
- Kongres XVI GP Ansor jadi Wadah Pemuda Indonesia Memperkuat Kebangkitan Bangsa Maritim