Hmmm, Pengakuan Siswa dan Siswi Pemeran Video Cabul

Hmmm, Pengakuan Siswa dan Siswi Pemeran Video Cabul
Ilustrasi video cabul yang beredar melalui WhatsApp. Foto/ilustrasi: JawaPos.Com

jpnn.com, JEMBRANA - Polres Jembrana di Bali telah memeriksa cowok dan cewek pemeran video cabul yang belakangan viral. Keduanya merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) di Jembrana.

Satuan Reskrim Polres Jembrana memeriksa dua pelajar beda sekolah itu Senin (3/9) sejak pagi hingga siang. Menurut Kasatreskrim Polres Jembrana AKP Yusak Agustinus Sooai, kedua pelaku hanya dikenai wajib lapor karena masih di bawah umur.

Menurutnya, kedua pelaku masih berusia 16. “Tidak ada penahanan. Statusnya masih saksi,” kata Yusak.

Merujuk pengakuan pelaku, dua orang dalam video itu memang mereka. “Dari hasil pemeriksaan, mereka membenarkan dan mengakui keaslian video mesum yang beredar tersebut dan mereka mengakui sebagai pelakunya,” ungkap Yusak.

Dua anak baru gede (ABG) itu juga membeber pembuatan video cabul mereka. Menurut pelaku, video itu dibuat sekitar dua bulan lalu di sebuah hotel bernama SD di Negara, Jembrana.

Video itu dibuat saat kedua pelaku masih berpacaran. Namun, belum lama ini hubungan asmara mereka putus.

Putus cinta membuat si cowok merasa sakit hati. Akhirnya, dia diduga menyebarkan video cabulnya ke media sosial hingga viral melalui WhatsApp.

Berdasar penelusuran Bali Express (Jawa Pos Group), video berdurasi sekitar 20 menit itu terbagi menjadi tiga bagian. Pengambilan gambar dilakukan langsung oleh pemeran pria dengan cara memegang langsung ponselnya sambil berhubungan layaknya suami istri.

Polres Jembrana di Bali telah memeriksa cowok dan cewek pemeran video cabul yang belakangan viral. Kedua pelaku mengakui keaslian video itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News