HNW Menyoroti Bantuan APD dari Tiongkok Karena Ternyata ‘Made in Indonesia’
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menyoroti masuknya bantuan sejumlah alat pelindung diri (APD) dari Tiongkok.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS ini menyoroti bantuan itu, karena ternyata terdapat tulisan yang menunjukkan APD itu merupakan produk dalam negeri, yang kemungkinan sebelumnya di ekspor ke Negeri Tirai Bambu.
HNW - panggilan akrab Hidayat Nur Wahid- mengawali kicauannya dengan menyoroti kekagetan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sebagaimana diberitakan sejumlah media online.
Menurutnya, jika produk APD sebelumnya tidak diekspor ke Tiongkok, maka Indonesia tidak perlu meminta bantuan dan tenaga medis dapat bekerja maksimal menangani COVID-19.
"Kagetnya Gub Jateng Ganjar: ”Bantuan” APD dari China Ternyata Made In Indonesia. Seandainya dulu APD yg ”Made In Indonesia” itu tak diekspor besar2an ke Tiongkok, maka Indonesia tak perlu minta2 bantuan spt itu, Tenaga2 Medispun bisa maksimal atasi covid 19," kicau akun Twitter @hnurwahid, Rabu (25/3).
Dalam kicauannya, HNW tak lupa menyertakan link sebuah berita yang mengangkat judul 'Kagetnya Ganjar Bantuan APD dari China Ternyata Made In Indonesia.'
Selain HNW, mantan Ketua DPR Marzuki Alie juga menyoroti hal yang sama. Ia bahkan menyatakan kenyataan bahwa bantuan yang dikirim Tiongkok ternyata buatan Indonesia, sulit dipercaya.
Bapak Pres @jokowi berita ini saya dapat dari group Himpuni (Alumni PTN), sulit dipercaya, perlu dicek @Kemenperin_RI TERNYATA APD YANG DIAMBIL TNI AU DARI CHINA ITU BUATAN INDONESIA. LALU CERITANYA BAGAIMANA," twit @Marzukialie_MA.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid alias HNW menyoroti bantuan APD dari Tiongkok karena ternyata terdapat tulisan yang menunjukkan APD itu merupakan produk dalam negeri Indonesia.
- Bamsoet Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Parpol Lain di Luar Koalisi Indonesia Maju
- Bamsoet dan Jakpro Siapkan Pengembangan KEK Otomotif Pulomas Jakarta
- Terima Daulat Budaya Nusantara, Bamsoet Dukung Touring Kebudayaan Borobudur to Berlin
- Sambut Baik Putusan MK, Syarief Hasan: Saatnya Semua Komponen Bangsa Bersatu
- Mbak Rerie Minta Permasalahan Pungli dan Sampah Menumpuk di Lokasi Wisata Harus segera Diatasi
- Bacakan Eksepsi, Pengacara Robby Messa Sebut Dakwaan JPU Kabur, Minta Kliennya Dibebaskan