Hoaks dan Ujaran Kebencian Ancam Keberagaman

Hoaks dan Ujaran Kebencian Ancam Keberagaman
Konferensi pers menjelang acara bertajuk Gerakan Ikrar Kebangsaan yang diselenggarakan Aliansi Anak Bangsa Untuk Indonesia (ABI) di Jakarta, Kamis (28/2). Foto: Istimewa

Menurut dia, keberagaman tersebut dapat membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila.

“Mempertahankan kedaulatan bangsa dan negara NKRI yang berdasarkan Pancasila hakikatnya merupakan perwujudan dari spirit mengamalkan ajaran dan nilai-nilai agama,” kata Ngatawi.

Ngatawi juga menyinggung maraknya hoaks di Indonesia. Dia menilai fitnah, hoaks, dan ujaran kebencian bertujuan menghancurkan rasa persaudaraan dan persatuan bangsa Indonesia.

“Ini bisa mengancam sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Jika ini dibiarkan, akan mengancam keberagaman dan mengikis semangat kebangsaan bangsa Indonesia,” ujar Ngatawi.  (jos/jpnn)


Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Ma'arif merasa prihatin dengan maraknya ujaran kebencian dan hoaks di tengah masyarakat menjelang Pemilu dan Pilpres 2019.


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News