Hobart Miliki Klub Kebugaran Khusus Tuna Rungu Pertama di Australia
Dia mengatakan penyandang tuna rungu akan merasa lebih nyaman berpartisipasi di kelas jika kelasnya dijalankan oleh orang yang juga memiliki kondisi yang sama.
"Ini akan menghancurkan hambatan," katanya.
"Saya akan menjalankan bootcamp dan sirkuit yang melibatkan latihan beban bersama dengan latihan inti, latihan seluruh tubuh dan kami akan menggunakan peralatan olahraga."
Photo: Jarran Harris mengatakan anggota kelas kebugarannya akan merasa lebih nyaman mengetahui instruktur mereka juga seorang tuna rungu. (Radio ABC Hobart: Georgie Burgess)
Meruntuhkan hambatan sehari-hari
Ada sekitar 500 orang penderita tuna rungu di negara bagian Tasmania dan tercatat satu dari enam penduduknya diketahui tuli.
Kepala Eksekutif Expression Australia Christine Mathieson mengatakan tuna rungu dan yang mengalami gangguan pendengaran mengalami banyak hambatan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal mengakses komunikasi dan Auslan.
Dia mengatakan bahwa program InstructAbility adalah contoh yang bagus untuk membuat kegiatan sehari-hari menjadi lebih mudah diakses.
"Dengan memiliki seorang instruktur tuna rungu yang memiliki kualifikasi mengelola kelas kebugaran yang berkualitas dengan menggunakan bahasa isyarat Auslan berarti orang dapat mengakses program dalam bahasa asli mereka," katanya.
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23