Homestay Tanjung Lesung Berlantai Tanah, Beratap Daun Kelapa

Homestay Tanjung Lesung Berlantai Tanah, Beratap Daun Kelapa
Foto; Kemenpar

Desain karya Edwin dan Khattiya ini memiliki bagian sebagai berikut: Penutup atap yang dibuat dari pelepah kelapa , rangka atap dari usuk bambu dan reng bambu, kuda-kuda atap dari balok kayu kelapa, pengisi dinding rumah dari panel anyaman bambu, kolom utama rumah dan dinding kamar menggunakan balok kayu kelapa, lantai rumah dari papan kayu kelapa, dan rangka lantai rumah dari balok kayu kelapa.

Bagian bawah rumah didesain untuk menjemur atau menjual hasil panen sayuran dan ikan, dapur dan ruang makan semi-publik. Bagian atas rumah diperuntukan sebagai kamar dan teras semi-privat.

“Dan tingkat transparansi anyaman bambu akan kami tentukan berdasarkan zona privat maupun non-privat. Jadi kenyamanannya terjamin. Serta menurut mereka adanya tantangan menarik dalam setiap konteks site yaitu untuk mata pencaharian sebagian penduduk berupa nelayan yang merupakan mata pencaharian utama yang rangkap juga sebagai petani padi,maka dari itu  bangunan ini mencoba untuk mengakomodasi profesi penduduk lokal tersebut,” imbuh pria berkacamata itu.

Sementara itu, Khattiya menambahkan, gagasan utama dengan permainan transparan dinding anyaman bambu yang ringan dan ekonomis, ruang-ruang yang terbuka di Homestay itu akan menciptakan pengalaman ruang yang kaya dengan interkoneksi orang secara interior dan eksterior lantai atas dan lantai bawah.

”Di sekeliling rumah ada serambi yang memberikan keteduhan inti rumah. Morfologi rumah mewarisi ciri-ciri rumah tradisional masyarakat Tanjung Lesung, sedangkan pengembangan hierarki denahnya, berdasarkan hierarki candi yang tersebar di Jawa. Tentu selain itu kami berharap, desain kami bisa mengurangi mereka yang berkeinginan meninggalkan Tanjung Lesung, malahan ikut mengembangkan potensi wisata kampung halamannya sendiri dengan tumbuh bersama Pariwisata Indonesia,” tandas Khattiya. (adv)


BANTEN - Bagaimana dengan konsep homestay desa wisata Tanjung Lesung, Banten? Sang jawara Sayembara Desain Arsitektur Nusantara 2016, yang diumumkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News