HUT ke-78, Pemprov Sumsel Bakal Bedah Ribuan Rumah dan Luncurkan Bantuan Sanitasi

HUT ke-78, Pemprov Sumsel Bakal Bedah Ribuan Rumah dan Luncurkan Bantuan Sanitasi
Menyamput peringatan HUT ke-78, Pemprov Sumsel menginisiasi Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel untuk turut serta menjalankan program bedah rumah secara serentak. Foto: dok Pemprov Sumsel

jpnn.com, JAKARTA - Menyamput peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) menginisiasi Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel untuk turut serta menjalankan program bedah rumah secara serentak.

Program itu merupakan rangkaian launching gerakan pemberian bantuan sanitasi se-Sumsel.

Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni saat memimpin Rapat Persiapan Kegiatan Bedah Rumah Serentak se-Sumsel secara virtual di Kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (12/4).

Fatoni mengatakan program bedah rumah akan didanai dari APBD, APBN, atau bantuan stimulan perumahan swadaya dari Kementerian PUPR, Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN/BUMD maupun swasta dan Baznas yang beroperasi di masing-masing wilayah.

Pemprov Sumsel juga terus berupaya menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Sumsel melalui pemberian bantuan sanitasi serentak. Nantinya bantuan ini akan diberikan secara simbolis oleh Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pusat Tri Tito Karnavian.

“Jadi, bupati maupun wali kota silakan menyampaikan dalam forum ini berapa tota rumah yang akan dibedah, selain bedah rumah bapak/ibu bupati/ wali kota juga menyiapkan bantuan sanitasi berupa kloset atau perbaikan WC di kabupaten/kota masing-masing,” ucap Fatoni.

Fatoni mengatakan terkait perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ini meliputi atap, lantai dan dinding (aladin). Terlebih, sesuai arahan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bagi pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota untuk memberikan bantuan sanitasi dalam bentuk pembangunan WC.

"Toilet adalah cerminan kita, kalau toiletnya bagus berarti rumah kita bagus, kalau toilet di kantor itu bersih berarti juga kita bersih di kantor. Maka, kita harus sambut, meriahkan gerakan pemberian bantuan sanitasi oleh ibu ketua umum ini dan juga sekaligus kita meriahkan dengan bedah rumah dalam rangka mengentaskan kemiskinan ekstrem,” kata Fatoni.

Menyamput peringatan HUT ke-78, Pemprov Sumsel menginisiasi Kabupaten/Kota di Provinsi Sumsel untuk turut serta menjalankan program bedah rumah secara serentak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News