I Love Formula 1
Selasa, 04 November 2008 – 10:50 WIB

Foto : REUTERS/Bruno Domingos
Dennis pun menaungi pembalap asal Stevenage, Inggris, tersebut. Kelas demi kelas dia lalui, gelar demi gelar dia raih. Mulai go-kart, Formula 3, hingga GP2 Series.
Baca Juga:
Sejak awal, Dennis sudah yakin Hamilton punya potensi menjadi seorang juara dunia. Tapi, dia mungkin tak pernah menyangka Hamilton bisa menjadi kandidat juara dunia sejak masih berstatus rookie.
Tahun lalu, pada tahun pertamanya di F1, Hamilton nyaris menjadi juara dunia. Dia kehilangan gelar di lomba terakhir, hanya kalah satu poin di belakang Kimi Raikkonen (Ferrari). Dari hasil itu saja, Hamilton sudah mencatat sejarah sebagai salah satu rookie terdahsyat yang pernah masuk F1.
Tahun ini, Hamilton berhasil membalaskan kekecewaan. Dia menjadi juara dengan cara yang lebih dramatis, dengan cara yang ''ajaib''. Dia meraihnya di tikungan terakhir, lap terakhir, lomba terakhir di Sirkuit Interlagos, Brazil.
TIDAK ada skenario film yang bisa menyaingi drama Grand Prix Brazil, kemarin dini hari WIB. Lewis Hamilton mengamankan gelar di tikungan terakhir,
BERITA TERKAIT
- Miroslaw Aleksandra Raih Medali Emas Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Bali
- 2 Pembalap Muda Indonesia Siap Taklukan JuniorGP Portugal
- Hasil Semifinal Sudirman Cup 2025: China Mengerikan, Jepang Hancur
- Sudirman Cup 2025: Susunan Pemain Indonesia vs Korea, Garuda Buat Perubahan
- Semifinal Liga Champions: Havertz & Jorginho Berpeluang Memperkuat Arsenal Hadapi PSG
- Kevin De Bruyne Cetak Gol, Manchester City Menang atas Wolverhampton