Ibu Menteri Meneteskan Air Mata, Gadis-gadis Kecil Itu pun Menangis

Ibu Menteri Meneteskan Air Mata, Gadis-gadis Kecil Itu pun Menangis
DIALOG: Suasana dialog Menteri Yohana dengan 1000 anak di Jailolo Halmahera Barat, Jumat (6/5). Suparto Mahyudin/Malut Post

Menteri Yohana berusaha menjawab pertanyaan Riska. Menurutnya, setiap anak bangsa memiliki hak untuk sekolah. Menteri meminta Bupati Danny untuk memberikan beasiswa pada Riska hingga pada tingkatan perguruan tinggi. “Pemkab akan memberikan beasiswa pada Riska,” sahut Bupati Danny pada harapan Menteri Yohana.

Usai menyimak penjelasan Menteri dan jawaban Bupati, Riska terlihat tak kuat menahan tangisnya. Rekan-rekannya yang berada di sekitar kemudian memeluknya. 

Riska mengatakan, ia ingin berpendidikan tinggi demi mencapai cita-citanya seperti anak bangsa lainnya. Riska pun mulai ceria, karena harapan untuk menggapai cita-citanya mulai ada titik terang.

Dialog itu merupakan rangkaian acara pencanangan Halbar Layak Anak. Menteri Yohana meminta partisipasi masyarakat melalui pengembangan model perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat dan mendukung program ‘He For She’ di Kabupaten Halbar. 

Pada kesempatan itu dilakukan kesepatan yang ditandangani oleh Bupati Halbar Danny Missy, Ketua DPRD, Kapolres Halbar, Kejaksaan Negeri, Dandim, dan forum anak.

Sementara itu, Kepala Kantor P3A kabupaten Halbar Johanna Lusje Lethulur mengatakan, pencanangan kabupaten Halbar sebagai kabupaten layak anak ini menjadi awal yang baik untuk ana-anak Halbar. 

“Menciptakan kabupaten layak anak membutuhkan peran seluruh stakeholders, baik pemerintah maupun masyarakat. Kami berikan apresiasi kepada Menteri atas pencanangannya,” pungkasnya.(ato/lex/sam/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News