Ibu Pelaku Jambret Menangis Histeris Lihat Anaknya Sekarat
jpnn.com, PEMATANG SIANTAR - Dua penjambret terpaksa dilarikan ke Klinik Kasih Jalan Patuan Nagari, Kecamatan Siantar Utara, Sumut, setelah remuk diamuk warga.
Tak lama kemudian, seorang perempuan yang merupakan ibu pelaku datang ke klinik dan tiba-tiba menangis.
Dia histeris karena melihat dua pelaku dalam kondisi luka-luka dan tak sadarkan diri tergeletak di klinik itu.
“Anakku. Kenapa kamu tidak berubah. Beginilah jadinya,” kata ibu itu histeris sambil melihat salah seorang pria yang tidak sadarkan diri itu.
Pria yang ditangisi ibu itu berinisial RS, 18, warga Jalan Kabu-kabu Keluraha Kahean, Kecamatan Siantar Utara.
Dia bersama temannya DD, 17, warga Jalan Musyawarah Kelurahan Martoba, nyaris tewas karena dipukuli warga di Jalan SM Raja Kelurahan Bane, Senin (4/12) sekira pukul 16.00 WIB.
Keduanya dipukuli karena merampas handphone milik perempuan warga Jalan Pdt J Wismar Saragih.
Informasi diperoleh di lokasi kejadian, korban dijambret saat perjalanan pulang ke rumahnya.
Dua penjambret terpaksa dilarikan ke Klinik Kasih Jalan Patuan Nagari, Kecamatan Siantar Utara, Sumut, setelah remuk diamuk warga.
- Primus Dijambret di Palembang, Begini Kronologinya
- Tetangga B
- Tokoh Siantar Ikatkan Kain Hiou ke Badan Anies Baswedan, Apa Maknanya?
- 57 Kali Beraksi, Tiga Penjambret Ini Akhirnya Ditangkap Polisi
- Pelaku Jambret Gelang Emas Pengendara Motor Ditangkap, tuh Orangnya
- Tiga Penjambret Wisatawan Asing di Kuta Ditangkap, Pelaku Ada yang Masih di Bawah Umur