Ibu Pelaku Jambret Menangis Histeris Lihat Anaknya Sekarat

Ibu Pelaku Jambret Menangis Histeris Lihat Anaknya Sekarat
RS dan DD saat berada di Klinik Kasih, mendapat perawatan setelah dipukuli warga karena menjambret. Foto: GideonAritonang/MetroSiantar

Saat dalam perjalanan, kedua pelaku memepet korban dari belakang dengan mengendarai sepeda motor Suzuki Spin tanpa nomor plat polisi.

Setiba di lokasi, kedua pelaku menggasak Smartphone merk Oppo milik korban dari bagasi kreta.

Tidak terima Smartphone miliknya berpindah, korban berteriak histeris.

“Jambret, jambret” teriaknya sambil memacu kretanya mengejar kedua pelaku.

Mendengar teriakan korban, kedua pelaku semakin memacu sepedamotornya dan memutar arah ke Jalan SM Raja. Namun, korban trus mengejar kedua pelaku sembari berteriak sehingga warga yang melintas ikut melakukan pengejaran.

Aksi kejar-kejaran pun terjadi antara korban dan kedua pelaku serta warga pengendara lain. Alhasil, kedua pelaku dapat dilumpuhkan di Jalan SM Raja, persis di simpang Jalan Ragi Pane, setelah korban menabrak kreta kedua pelaku. Kedua pelaku pun terjatuh.

Tanpa di komandoi, warga yang mengetahui peristiwa itu langsung memberi pukulan dan tendangan ke arah kedua pelaku. Kedua pelaku pun babak belur di TKP.

“Iya, di sini tadi jambret itu dihajar. Sampek bonyok mukanya,” kata warga.

Dua penjambret terpaksa dilarikan ke Klinik Kasih Jalan Patuan Nagari, Kecamatan Siantar Utara, Sumut, setelah remuk diamuk warga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News