Ikut Berduka, Wali Kota Pekanbaru Minta Maaf dan Siap Jalani Proses Hukum
Selain itu, Firdaus juga tidak mau menyalahkan anak buahnya di Dinas Kesehatan atas kesalahan input tersebut.
"Sebenarnya enggak salah juga petugas kita, karena memang informasi itu masuk ke Dinkes tanggal 30 September, sedangkan kejadiannya tanggal 29 September," jelasnya.
Merespons langkah hukum keluarga almarhumah W yang melaporkan kejadian tersebut ke Polda Riau, Firdaus menyatakan Pemko Pekanbaru siap menjalani proses hukum tersebut.
"Tentunya kita (pemko-red) akan jalani proses hukumnya sebagaimana aturan yang berlaku," ucap Firdaus.
Dia tidak ingin menyalahkan masyarakat yang komplain, dan tidak bisa memarahi staf yang melakukan kesalahan karena itu sebuah kelalaian.
"Karena laporan sudah masuk ke Polda, ini adalah pelajaran. Kita (pemerintah-red) melayani masyarakat harus ikhlas," ungkap Firdaus.
Di sisi lain, pihaknya juga menepis anggapan jika kelalaian menginput data pasien Covid-19 itu dilakukan untuk mendapatkan klaim uang.
"Saya yakin dan percaya tidak ada unsur lain seperti yang beredar bahwa ini direkayasa agar bisa dicairkan (klaim-red) uang. Saya tidak yakin apalagi itu rumah sakit Islam. Saya yakin tidak ada kecurangan hanya karena uang," pungkasnya.(antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Wali Kota Pekanbaru Firdaus tidak ingin menyalahkan warganya yang melapor ke polisi.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Eks Kadis Perkim Rohul Kembalikan Duit Haram Rp 2 Miliar, Polisi Bidik Tersangka Baru
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG Pekanbaru: Waspada
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Bejat! Guru Silat di Riau Cabuli 4 Muridnya Saat Latihan
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Harga TBS Kelapa Sawit Mitra Swadaya Riau Turun Lagi