Ikut Massa Rusuh di Kemendagri, Mama Wati Masih Tetap Saksi

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya belum menetapkan Wati Wagoya, pimpinan kelompok massa yang menyerang kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Rabu (12/10) sebagai tersangka. Hingga saat ini, pentolan Barisan Merah Putih Tolikara itu masih berstatus sebagai saksi.
"Itu Ibu Wati berusaha melerai," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya, Kamis (12/10).
Selain Wati, ada tiga orang lainnya yang berstatus sebagai saksi. Sedangkan, sebelas anggota Barisan Merah Putih Tolikara yang mendukung Cabup Tolokara John Tabo-Barnabas Weya ditetapkan tersangka.
"Jadi sebelas orang tersangka itu melakukan perusakan dan penganiayaan," jelas Argo.
Kesebelas tersangka itu memiliki peran yang berbeda-beda. Meski demikian, aksi penyerangan itu terjadi secara spontan.
"Ada yang merusak pot, mobil, kaca dipecah, ada juga yang melakukan penganiyaan," tandas Argo.(mg4/jpnn)
Sejauh ini Polda Metro Jaya telah menetapkan 11 saksi kasus kerusuhan dan perusakan di kantor Kemendagri terkait kisruh Pilkada Tolikara, Papua.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukungan PT Advance Medicare Corpora Wujudkan Pelayanan Medis THT di Sorong
- Rakit Bom Mortil Bekas Peninggalan Perang Dunia ke II, Nelayan Tewas Mengenaskan
- 5 Berita Terpopuler: Perkembangan Terbaru RPP Manajemen ASN, Masih Misterius, Ada Kata Insyaallah
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM