Ilmuwan Temukan Mikroba Awal Kehidupan di Bumi

Ilmuwan Temukan Mikroba Awal Kehidupan di Bumi
Ilmuwan Temukan Mikroba Awal Kehidupan di Bumi

jpnn.com - SYDNEY--Sekelompok peneliti mengaku menemukan bukti tanda-tanda awal kehidupan di bumi yang tertua di Pilbara, Australia Barat. Temuan ini dianggap sebagai terobosan  baru yang dapat membantu ilmuwan memahami lebih baik sistem tata surya.

Tim internasional menemukan  bukti keberadaan ekosistem mikroba kompleks yang tersimpan baik dalam batuan sedimen yang berusia hampir 3,5 miliar tahun.

Peneliti asal Universitas Western Australia, David Wacey mengatakan struktur sedimen mikroba-terinduksi, microbially induced sedimentary structures atau MISS, ditemukan di suatu unit bebatuan yang disebut Formasi Dresser, di Kota Marble Bar, Australia Barat.

"Sedimen ini bisa jadi merupakan  bukti tertua dari kehidupan di bumi,” kata David seperti dilansir abc (13/11).

Tanda-tanda kehidupan pada dasarnya adalah bagian dari mikroba yang terdegradasi yang tidak bisa lagi dilihat bentuk aslinya. "Kami menemukan fosil mikro dan stromatolit yang  umurnya hampir sama, namun secara umum lebih muda. Jadi temuan ini bisa membalik bukti kehidupan di Bumi beberapa juta tahun lebih," lanjutnya.

Ilmuwan tidak lagi bisa melihat sel-sel didalamnya tapi dapat diketahui material karbon dasar yang merupakan sisa-sisa dari sel tersebut.

"Dan yang terjadi adalah semasa hidup mikroba ini berinteraksi dengan sedimen dimana mereka hidup dan mereka menciptakan komunitas kecil yang saling menolong satu sama lain untuk tetap bertahan hidup di dalam lingkungan yang bisa jadi sangat keras pada saat itu,” ungkap  Nora Noffke, Associate Professor di Dominion University.

Dia mengatakan temuan ini memberi pandangan baru mengenai apa yang dilakukan mikroba.

SYDNEY--Sekelompok peneliti mengaku menemukan bukti tanda-tanda awal kehidupan di bumi yang tertua di Pilbara, Australia Barat. Temuan ini dianggap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News