ILUNI MMUI Menyoroti Persoalan Industri Asuransi
Sementara itu, Herris B. Simanjuntak, Former CEO of Jiwasraya Director menyampaikan berita buruk dalam kurun waktu 2018 sampai dengan 2019 terhadap perusahaan asuransi. Berita-berita ini antara lain adalah kasus AJB Bumiputrea, Jiwasraya, Pembatasan Kegiatan Usahan PT Asuransi Himalaya Pelindung, kasus Asabri dan lainnya. Kasus-kasus tersebut tidak lain menjadi permasalahan yang membuat semua pihak harus saling berbenah.
“Untuk mengatasi semua permasalahan di bidang asuransi ini perlu adananya Management Risk. Management Risk ini penting untuk dilaksanakan bukan hanya sekedar pemenuhan terhadap Undang-undang yang berlaku saja, namun juga sebagai instrument untuk merencanakan dan menerapkan metode mitigasi risiko yang terstruktur. Hal ini dilakukan dalam rangka menjaga kesehatan keuangan perusahaan serta mencapai tujuan perusahaan,” katanya.(fri/jpnn)
ILUNI Magister Manajemen Universitas Indonesia atau ILUNI MMUI menyoroti persoalan industri asuransi dengan menghadirkan tiga pembicara.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Proteksi Penting Dimiliki, Ini Kriteria Asuransi Penyakit Kritis Terbaik
- Penjualan 5 Produk Jasindo Meningkat, Asuransi Satelit Mendominasi
- Berhasil Bangkit, Asuransi Jasindo Kantongi Laba Bersih Rp 102,88 Miliar
- Angka Kecelakaan Meningkat, MPMInsurance Mengedukasi Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan
- Rayakan HUT ke-35, BRI Insurance Melesat Dahsyat
- Sukses, Aset yang Dikelola Wealth Management BRI Tumbuh 21% Kuartal I 2024