Incar Pertumbuhan DPK, Bank BTN Ekspansi ke Yogyakarta

Nixon mengungkapkan, meskipun Bank BTN menguatkan layanan digital, pelayanan perbankan secara tatap muka tetap dijaga dengan meningkatkan kualitas dan fasilitas layanan di outlet.
"Ini merupakan salah satu strategi untuk memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya civitas akademika UGM, maupun layanan perbankan bagi institusi UGM, Kagama dan sebagainya yang membutuhkan pelayanan perbankan langsung dari petugas kami," paparnya.
Untuk terus bisa berekspansi di Yogyakarta, maka BTN memerlukan lahirnya banyak pengembang-pengembang baru.
Perseroan tidak hanya mendorong mahasiswa atau masyarakat secara umum untuk menabung, berinvestasi, atau merealisasikan kredit dalam berbisnis.
Namun juga mengemban misi yang istimewa yakni edukasi mengenai sektor properti, baik sebagai investasi maupun salah satu sektor yang memberikan peluang bagi mahasiswa UGM untuk menjadi developer.
"Misi edukasi ini penting, karena mahasiswa, generasi yang akan menjadi tulang punggung masa depan bangsa untuk belajar tidak hanya di bangku kuliah, tapi mengenal lebih dalam mengenai bisnis di sektor properti langsung dari Bank BTN yang memiliki core competence bisnis pembiayaan properti, serta dari para developer yang merupakan praktisi," papar Nixon.
Untuk memastikan misi tersebut berjalan, Bank BTN memiliki Housing Finance Center (HFC), Departemen khusus yang dibangun Bank BTN untuk melakukan riset harga jual properti, melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi untuk memberikan seminar, pelatihan dan lain sebagainya mengenai bisnis properti dan manajemen kredit.
HFC ini memegang peran penting dalam menghasilkan developer –developer yang siap terjun ke bisnis properti sehingga ekosistem dalam bisnis properti tersebut berjalan, khususnya dari sisi supply.
Untuk mencapai target, Bank BTN melakukan ekspansi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan mengincar sektor real estate dan pendidikan.
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Konsolnas Dikdasmen 2025, Ini Harapan Menko Pratikno dan Menteri Mu'ti kepada Pemda