Indonesia Sudah Tak Kuat
Selasa, 28 Desember 2010 – 08:55 WIB

Foto: Hendra Eka/Jawapos
Sebagaimana diketahui, pemain Indonesia disorot sinar laser oleh pendukung Malaysia di leg pertama lalu. Tapi sejumlah media Malaysia seolah menafikan efek laser yang bisa mengganggu konsentrasi pemain Indonesia. Salah satunya dengan menonjolkan pendapat ahli mata yang menyebut bahwa sinar laser tersebut tidak berbahaya bagi kesehatan mata.
Baca Juga:
Dr Zahimi Chik Zahimi yang sebelumnya bekerja untuk Penang Eye Hospital menyatakan bahwa laser yang digunakan banyak orang sekarang tidak berbahaya kecuali dari jarak dekat. Terlepas dari itu, pelatih Indonesia Alfred Riedl mengakui bahwa sinar laser memang mengganggu pemainnya. Namun, dia juga menyebutkan bahwa penyebab utama kekalahan timnya di leg pertama bukan karena sinar laser.
"Gol pertama mengubah segalanya. Kami bermain baik di babak pertama. Tapi setelah Malaysia menciptakan gol, para pemain belakang kami gugup. Satu kesalahan membuat perbedaan," terang Riedl seperti dikutip New Straits Times. (uan)
KUALA LUMPUR - Kekalahan Indonesia 0-3 di leg pertama final AFF 2010 (26/12) di Stadion Nasional Bukit Jalil bermakna ganda bagi Malaysia. Selain
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Achmad Jufriyanto Ungkap Persib Bandung Raih Back to Back Juara Liga 1
- Persib Juara, Bobotoh Berpesta di Graha Sulanjana Bersama Pemain
- Pertahankan Gelar Juara Liga 1, Persib Bandung Ukir Sejumlah Rekor Baru
- Persik vs Persebaya Imbang, Persib Juara Liga 1, Bobotoh dan Pemain Berpesta
- Persik Vs Persebaya 3-3, Persib Bandung Juara
- Resep Jitu Penampilan Mentereng Tunggal Putra Indonesia di Sudirman Cup 2025