Indonesia Target 10 Ribu Personil di PBB
Rabu, 21 Maret 2012 – 09:49 WIB
Selain kemampuan militer, lanjut SBY, personil juga dibekali dengan pengetahuan bahasa dan budaya. Nah melalui IPSC, personil tersebut bisa dipersiapkan. IPSC merupakan fasilitas diklat seluas 261,712 hektar yang terletak di Desa Sukahati, Kecamatan Citeureup, Sentul, Kabupaten Bogor. Selain sebagai pusat pemeliharaan perdamaian, IPSC juga berfungsi sebagai pusat pelatihan penanggulangan terorisme, pusat pelatihan penanggulangan bencana, pusat bahasa, dan markas pasukan siaga TNI.
Sekjen PBB Ban Ki-moon mengapresiasi IPSC yang disebut sebagai pusat pelatihan terbesar di kawasan Asean. Dia juga memuji personil yang bergabung dalam pasukan Garuda yang ikut hadir di auditorium IPSC. "Anda berada di garis depan dari pekerjaan kami untuk perdamaian," kata Ban Ki-moon.
Mantan menteri luar negeri Korsel itu memuji SBY yang juga pernah bergabung dalam Pasukan Garuda. Dia menyebut sebagai veteran pasukan perdamaian. "Presiden Yudhoyono adalah bagian dari keluarga PBB," ucapnya.
Bahkan, Ban Ki-moon mengatakan SBY tetap menjadi a Blue Helmet, sebutan pasukan perdamaian PBB. "Saya respek dengan pengalaman Anda," katanya. Di akhir acara, Ban Ki-moon memberikan helm kehormatan kepada SBY.
BOGOR - Indonesia berniat untuk terus aktif mengirimkan pasukan perdamaian di bawah Perserikatan Bangsa-bangsa. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
BERITA TERKAIT
- Kementan Mengajak Masyarakat Mengenali Tanah Sebelum Tanam
- Polda Bali Kerahkan Dua Kapal dan Tiga Helikopter Untuk Pengamanan KTT WWF
- Bank Dunia Mengakui Indonesia Berhasil Memberantas Kemiskinan Ekstrem
- Pastikan Arus Barang Lancar, Menko Airlangga Minta Instansi di Pelabuhan Bekerja 24 Jam
- Pemeriksaan Sandra Dewi cs Dinilai Tepat, Agar Efektif
- PT SWA Menyurati Polri Atas Dugaan Kekeliruan Informasi Hukum